(A487) Phra Somdej Wahn Roop Meun (made less than 1000) – Luangta Maha Boowa
✅ Phra Somdej Wahn Roop Meun (Built Kuti)
✅ Luangta Maha Boowa
Year : BE 2548 (2004) – made less than 1000 ps
# This Somdej strongly blessed by Luangta Maha Boowa for fund raising to built Kuti for monks and this special somdej made less than 1000 pcs. Made from Chanmag Luangta & mix with holy powder, hair & clothes of Luangta . Mixed with many sacred powder from many top Dhammayut (forest monk) from Ajahn Mun lineage
# Somdej ini diblessing oleh Luangta Maha Boowa untuk penggalangan dana membangun Kuti untuk para bikkhu dan batch special ini dibuat tidak lebih dari 1000 buah. Dibuat dari Pinang yang dimakan luangta dan terdapat rambut dan jubah beliau .Dicampur dengan banyak bubuk sakral dari guru besar dari aliran Dhammayut (Bikkhu hutan) lainnya yang dari aliran Ajahn Mun Buridatto. dan di belakang amulet terdapat jubah bekas Luangta.
Luangta Maha Bua adalah murid dekat dari Ajahn Mun Buridatto (guru meditasi paling terkenal di Thailand). Ia dikenal sebagai Arahat Sejati dan beberapa orang menganggapnya “Buddha Hidup”. Bahkan Raja Rama IX dan Ratu sangat menghormati Luangta.
✅ Luangta Maha Boowa
Year : BE 2548 (2004) – made less than 1000 ps
# This Somdej strongly blessed by Luangta Maha Boowa for fund raising to built Kuti for monks and this special somdej made less than 1000 pcs. Made from Chanmag Luangta & mix with holy powder, hair & clothes of Luangta . Mixed with many sacred powder from many top Dhammayut (forest monk) from Ajahn Mun lineage
# Somdej ini diblessing oleh Luangta Maha Boowa untuk penggalangan dana membangun Kuti untuk para bikkhu dan batch special ini dibuat tidak lebih dari 1000 buah. Dibuat dari Pinang yang dimakan luangta dan terdapat rambut dan jubah beliau .Dicampur dengan banyak bubuk sakral dari guru besar dari aliran Dhammayut (Bikkhu hutan) lainnya yang dari aliran Ajahn Mun Buridatto. dan di belakang amulet terdapat jubah bekas Luangta.
Luangta Maha Bua adalah murid dekat dari Ajahn Mun Buridatto (guru meditasi paling terkenal di Thailand). Ia dikenal sebagai Arahat Sejati dan beberapa orang menganggapnya “Buddha Hidup”. Bahkan Raja Rama IX dan Ratu sangat menghormati Luangta.